BUMDesa

BUMDesa
Aktivitas dan Program Kegiatan

Kamis, 21 Januari 2021

BUMDESA - BNI AKAN MENSUPPORT MODAL USAHA RP 30 JUTA KEPADA MASING-MASING MINITDC MEMALUI PROGRAM MAHADESA

Kunjungan Pihak Perbankan BNI, Jum'at (22/01) ke Bumdes Muda Karya Mandiri Desa Kotaraja dalam rangka sosialisasi dan validasi data MiniTDC yang siap dikucurkan bantuan permodalan.


Dalam kunjungannya Pihak Perbankan menjelaskan bahwa MiniTDC yang sudah dinyatakan lolos slik Perbankan akan disupport bantuan permodalan sejumlah Rp 30 juta per MiniTDC dalam bentuk barang dagangan melalui Program Mahadesa.

"MiniTDC yang kami undang pada hari ini adalah Calon MiniTDC yang sudah lolos slik perbankan. Jadi, MiniTDC ini akan kami support bantuan usaha sejumlah Rp 30 juta per MiniTDC sebagai modal usaha. Bantuan ini dalam bentuk barang yang akan disediakan langsung oleh Mahadesa selaku mitra kami. Selanjutnya nanti, jika usaha ibu/bapak berjalan lancar, kami akan mensupport lagi dengan mesin BNILink kepada semua MiniTDC untuk menunjang transaksi di wilayah masing-masing." jelasnya

Lihat Disini : Update Draf MiniTDC/Supervisor Mahadesa Desa Kotaraja

Ditambahkan oleh Tim BNI bahwa pihaknya tidak membebankan bunga dan lainnya dari bantuan modal usaha tersebut kepada MiniTDC.

"Kami tidak membebankan bunga dari support permodalan ini kepada MiniTDC, karna MiniTDC akan langsung berhubungan dengan Mahadesa." tambahnya


Menambahkan lagi, Direktur BUMDes meminta kepada MiniTDC untuk yang hadir pada saat itu untuk lebih bisa memanfaatkan peluang yang ada.

"Silahkan bagi rekan-rekan MiniTDC yang sudah dinyatakan lolos slik perbankan untuk memanfaatkan kesempatan ini, sungguh luar biasa kesempatan yang diberikan untuk mendapatkan support modal usaha, apalagi ditambah dengan bantuan mesin BNILink yang nantinya juga akan disediakan langsung dari Pihak Perbankan. Jadi, silahkan rekan-rekan lebih fokus dan serius lagi untuk menjalankan program ini." tambahnya

Baca juga : Penyampaian Hasil Slik Perbankan oleh Tim Aktivator Mahadesa

Diungkap lagi oleh Direktur BUMDes bahwa proses pendataan Calon MiniTDC cukup memakan waktu 

"Sebelumnya kami sudah beberapa kali sosialisasikan program ini kepada rekan-rekan, namun hanya sebahagian saja yang betul-betul menanggapi dengan serius, termasuk Calon MiniTDC yang sebelumnya aktif dan datanya sudah masuk ternyata beberapa diantaranya juga mengundurkan diri. Itu yang kami sayangkan, karna mereka belum mencermati bagaimana progres untuk kedepannya. Tapi semoga saja dalam waktu dekat, kekosongan di beberapa RT atau wilayah lainnya bisa segera terisi dan kami kirim kembali datanya" tambahnya

Baca juga : Proses Pendataan Calon MiniTDC

Sementara itu, Tim Mahadesa menjelaskan bahwa proses penerimaan bantuan permodalan dari Perbankan untuk MiniTDC ini akan direalisasikan melalui Mahadesa

"Segera setelah Lounching Program ini yang kemungkinan di awal bulan Februari besok, semua transaksi bisa kita laksanakan. Terkait program bantuan permodalan ini pun akan kami realisasikan melalui Mahadesa" jelasnya

Baca juga : Sosialisasi Pembentukan Dasawisma dalam Program Mahadesa

Untuk informasi perkembangan BUMDesa Muda Karya Mandiri Desa Kotaraja, jangan lupa mengunjungi kami di https://kotarajabumdes.blogspot.com


Selasa, 19 Januari 2021

BUMDESA - KOORDINASI PROGRAM PENYALURAN BPNT OLEH E-WARONG

Mengingat himbauan Pemerintah terkait Pengadaan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) agar BUMDesa memanfaatkan kesempatan sebagai Suplier, BUMDes Muda Karya Mandiri Kotaraja mengunjungi e-warong Suaedi, Selasa (19/01) pagi tadi.


Dalam kunjungan tersebut Direktur BUMDes menyampaikan tujuan bahwa BUMDes Muda Karya Mandiri sebagai Badan Usaha Milik Desa Kotaraja ingin bermitra dengan Agen e-Warong dalam hal pengadaan atau penyedia barang Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)

"Kami dari BUMDes Kotaraja berharap kepada bapak selaku Agen e-Warong yang sudah mendapat rekom dari Disos, agar bagaimana nantinya kami bisa dilibatkan sebagai suplier BPNT ini. Karna kami disini juga bermitra langsung dengan pelaku-pelaku usaha lokal yang ada di desa kita, dan mereka juga siap mensupport pengadaan barang sesuai Pedum BPNT." tawarnya.

Suaedi selaku Agen e-Warong saat itu juga menyatakan siap mendukung dan melibatkan BUMDes, namun akan membahas tawaran BUMDes lebih lanjut dengan agen lainnya.


"Sebelumnya saya juga berharap jika BUMDes bermitra sebagai penyedia barang kebutuhan BPNT ini. Saya pribadi mempersilahkan, tapi tentunya saya perlu koordinasikan juga dengan agen-agen kita disini yang sebelumnya juga sebagai penyalur. Memang benar, di Kotaraja saat ini cuma satu agen yang ditunjuk sebagai e-warong, tapi  sebelumnya juga ada dua agen kita yang lainnya yang juga terlibat dalam penyaluran BPNT ini. Jadi, sangat elok jika agen-agen ini dilibatkan juga," tuturnya.

Menanggapi hal ini, Direktur BUMDes siap menunggu hasil kesepakatan agen-agen penyalur BPNT.

"Benar sekali, silahkan dikoordinasikan dengan rekan-rekan agen lainnya. Karna kami dari Bumdes bukan untuk memonopoli pengadaan barang ini, tapi kami ingin bermitra dan bagaimana nanti agar bisa bersinergi dengan para agen dan suplier lainnya. Jangan sampai hal ini menimbulkan kesenjangan dan sebagainya antara agen-agen ataupun supier. Jadi, mari kita bersama-sama berkontribusi untuk desa kita. Insya-Allah kita bisa saling menyesuaikan, toh juga untuk masyarakat dan desa kita." ungkapnya.

Baca juga : Pedoman Umum Program Sembako

Sabtu, 09 Januari 2021

BUMDESA - PENYAMPAIAN LAPORAN AKHIR TAHUN

Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Muda Karya Mandiri Desa Kotaraja siap menyampaikan hasil perkembangan pengelolaan usaha per 31 Desember 2020 pada Senin, 18 Januari 2021 mendatang.


Berdasarkan Perdes Bumdes No 4 Tahun 2020 bahwa telah ditetapkan sejumlah 6 Unit Usaha yang bisa dikembangkan oleh Bumdes Muda Karya Mandiri Koaraja.

Namun sampai sejauh ini, Bumdes Desa Kotaraja baru menjalankan beberapa Unit Usaha saja. Seperti yang disampaikan Direktur Bumdes Kotaraja bahwa unit-unit usaha yang dijalankan baru empat unit usaha dengan menyesuaikan permintaan kebutuhan warga masyarakat.

"Sampai sejauh ini, sudah 9 bulan terhitung dari Maret lalu sampai Desember 2020 kami menjalankan beberapa unit usaha diantaranya; Unit Simpan Pinjam (Banking), Unit Pembiayaan Konsumen (Serving), Unit Jual Beli (Trading) dan unit Kerjasama UMKM (Holding). Dan di tahun 2021 ini kami akan coba untuk unit-unit usaha lainnya". Ungkapnya

Direncanakan penyampaian Laporan Keuangan serta pemaparan pencapaian target pada Senin (18/01) mendatang akan dilaksanakan di Aula Kantor Desa Kotaraja dan disiarkan langsung via life-fb agar masyarakat Desa Kotaraja secara umum bisa mengetahui perkembangan Bumdes pada Tahun 2020.

Baca juga : Aktivitas dan Program Kerja BUMDesa " Muda Karya Mandiri" Kotaraja


Kamis, 07 Januari 2021

BUMDESA - SOSIALISASI PROGRAM PERBANKAN KEPADA MINITDC YANG LOLOS SLIK PERBANKAN

Sosialisasi MiniTDC Program Mahadesa oleh Tim Mahadesa, Kamis (07/01) siang tadi diselenggarakan di Aula Kantor Desa Kotaraja dihadiri sejumlah MiniTDC yang terpilih dan dinyatakan lolos seleksi oleh Mitra Perbankan.


Pada kesempatan itu Pemerintah Desa Kotaraja, melalui Sekdes Lalu Efendi Oktober  dalam sambutannya menyatakan rasa terimakasih dan dukungan terhadap program Mahadesa

"Alhamdulillah, kami ucapkan tetimakasih atas terlaksananya program ini, dan kami sangat mendukung karna program ini disamping membuka lapangan pekerjaan juga bisa mempermudah dan membantu masyarakat kami", ungkapnya

Dari Mahadesa menyampaikan bahwa 71 MiniTDC yang akan ditekrut masih belum lengkap. Adapun sejumlah 25 Calon MiniTDC pertama yang diterima dari BUMDes langsung dikirim datanya ke Pihak Perbankan.

"Sebelumnya kami menerima sekitar 25 data Calon MiniTDC. Data tersebut kami kirim ke Pihak Perbankan untuk diseleksi, dan hanya 12 orang yang dinyatakan lolos pada tahap ini. Untuk tahap selanjutnya nanti kami tunggu data dari BUMDes, kami akan kirim datanya kalo sudah lengkap. Selanjutnya MiniTDC ini nanti akan ada pembinaan dari pihak Perbankan. Adapun untuk Calon MiniTDC yang tidak lolos tetap akan berperan juga. Merka nantinya akan menjadi Suvervisor yang tugas dan fungsinya serta pendapatan juga sama dengan MiniTDC. Cuma saja MiniTDC akan dilengkapi beberapa fasilitas lainnya." jelasnya